Tolok ukur islami atau lagu religi mungkin tidak asing lagi ditelinga para penikmat musik di Indonesia. Apalagi di setiap bulan Ramadhan banyak musisi yang merilis sebuah single bahkan album religi. Entah siapa yang memulai perumpamaan lagu religi ini olehkarena itu sudah sejak lama macam musik tersebut ada. Musik religi dikaitkan dengan sebuah lagu yang menceritakan tentang ajaran kebenaran, agama, juga ke-Tuhanan.

Aktual musik kepercayaan atau tolok ukur islami tak suatu taktik yang pertama karena pada tahun 70-an sebuah persekutuan musik rekaan Koes Plus sering sekali merilis rekaman bertajuk tembang serta album hari natal. Hal tersebut merupakan bukti bahwa musik religi telah ada sejak beberapa dekade yang kemudian. Kaum religi juga sudah lama menjadi pasar yang cukup tersembunyi di teritori ini, sehingga tak luar biasa musik religi hingga sekarang masih populer.

waheedbaly waktu ini sedang ada kaum nama atau grup musik yang pas dikenal acap merilis musik-musik religi, yakni Opick serta Grup band Gigi. Vokalis Gigi yaitu Armand Maulana bahkan pernah memberikan keterangan secara jelas bahwa musik religi dalam Tanah air tetap sangat terpendam.

Armand pula menjelaskan kalau mereka karet musisi memang menghadapi usaha musik yang cukup kompleks, namun saat bulan Ramadhan, dimana bangsa Indonesia mayoritas adalah umat muslim. Oleh karena itu mereka dengan kreatif tetap memunculkan musik religi di bulan tersebut. tetapi lagu religi tersebut tidak hanya diputar di dalam bulan tembus pandang Ramadhan aja. karena ada beberapa tolok ukur religi dari Gigi yang liriknya bukan terbatas dalam konteks islami saja, sehingga bisa diputar kapan saja, salah satunya diantaranya lagu perbaikan.

Sedangkan pikir Opick sendiri, yang dulunya merupakan vokalis penyanyi rock ini, berpendapat bahwa tiada batasan pada lagu islami. Tidak harus lirik yang diangkat seharga mengangkat secara terang-terangan tonggak Islam atau agama, tetapi bisa secara luas dikembangkan. Seperti soal perdamaian dan kasih sayang itu semua pula termasuk musik religi. Sehingga siapa sekadar dapat lebih terbuka perihal musik religi.