Pada dasarnya, wong diciptakan sederajat dua kacung: makhluk jiwa dan khalayak sosial. Di diri seorang manusia, tersembunyi potensi untuk mementingkan dirinya sendiri, maupun bersosialisasi beserta manusia-manusia lainnya. Hal ini telah ditunjukkan dengan cantik oleh seorang lawyer dinamakan Ina Rachman. Ia merupakan sosok lawyer dengan perhitungan individu & sosial yang sangat mengikat.

Seseorang secara nilai toleran yang tinggi berarti mempunyai kepedulian tentang sesama umat https://phreeque.com/category/ina-rachman/ . Dengan nyata, itu yang memiliki nilai sosial kerap kali terlibat dalam aksi-aksi yang dapat menyalurkan ukuran sosialnya. Hal inilah yang terpancar daripada seorang Umi Herawati Rachman, lawyer sukses yang namanya mulai melambung berkat kepiawaiannya menjadi sosok bernilai individu dan supel yang mumpuni. Tidak keluar memperoleh pencapaian bagi dirinya sendiri, ia tidak sudah berhenti berkontribusi untuk klien maupun beraneka ragam kalangan rumpun.

Ia merupakan pendiri sekali lalu direktur firma hukum utama di Jakarta, di mana ia beroperasi. Selain itu, ia mulai dari dikenal guna lawyer / pengacara yang gigih mengupayakan keadilan bagi kaum tertindas, serta menyorakkan pemberdayaan kira perempuan-perempuan yang kurang mendingan. Salah satunya dalam dunia hiburan, nama Nyokap sudah bukan asing lagi karena upayanya memenangkan peristiwa yang berpangkal dari kerabat hawa. Ia menangani kejadian perceraian Eddies Adellia, & berusaha lebat (hujan) memenangkan wewenang asuh bujang untuk dimiliki Risty Tagor.

Dalam hidupnya, Ina Rachman mencoba untuk menerapkan setidaknya tiga sendi kebahagiaan wujud dan semangat, serta menurunkan peran dalam masyarakat. Sebisa mungkin, Nyokap menghindarkan diri dari kelakuan apatis, oleh karena itu ia langsung mengasah kesangkilan sosialnya secara menjadi hirau dan membantu sesama. Umi juga selalu memberikan contoh berupa kelakuan nyata di dalam hal sokong menolong. Meningkatkan jiwa sosialnya dibuktikan dengan kontribusinya memberikan bantuan di dalam anak yatim hingga tumpuan bencana.

Selain itu, seorang Ina Hermawati Rachman bermufakat untuk terus mengeratkan tali dengan sanak perempuan beda, yaitu dengan menghadiri acara-acara sosial yang digerakkan sambil kaum hawa. Dengan hal-hal tersebut, kemanfaatan hidup makmur dan getol baik dengan dapat diperolehnya.